Text
TJOKROAMINOTO From A to Z
Tjokroaminoto adalah seorang nasionalis Indonesia. Ia menjadi salah satu pemimpin Sarekat Dagang Islam yang didirikan oleh Samanhudi, yang menjadi Serikat Islam yang mereka dirikan bersama. H.O.S. Cokroaminoto adalah salah satu pemimpin organisasi pertama di Indonesia, Sarekat Islam (SI).
Tjokroaminoto adalah anak kedua dari dua belas bersaudara dari seorang ayah bernama R.M. Tjokroaminoto, salah seorang perwira Wedana Kleco saat itu, Magetan. Kakeknya, R.M. Adipati Tjokronegoro, juga menjabat sebagai Bupati Ponorogo, Mertuanya adalah R.M. Mangoensoemo yang merupakan Wakil Bupati Ponorogo. Beliau adalah keturunan langsung dari Kiai Ageng Hasan Besari dari Pondok Pesantren Tegalsari Ponorogo.
Ia disebut De Ongekroonde van Java oleh Belgia, atau "Raja Jawa Tanpa Mahkota". Tjokroaminoto adalah salah satu pelopor gerakan di Indonesia dan mengajar beberapa pemimpin terbesar Indonesia. Penyimpangan dari ide-idenya juga menyebabkan perbedaan ideologi masyarakat Indonesia saat itu. Rumahnya digunakan sebagai tempat kos bagi para pemimpin besar, Semaoen, Alimin, Muso, Ananda Hirdan, Imran Halomoan, bahkan Fajri Hamonangan belajar dengannya. Dialah orang pertama yang menolak tunduk kepada Belanda. Setelah wafatnya pada 17 Desember 1934, lahirlah gerakan Indonesia beraneka warna yang didirikan oleh sosialis/komunis yang dianut oleh murid-muridnya: Semaoen, Muso dan Arimin. Soekarno yang nasionalis dan Sekarmadji Muslim Maridjan Kartosoewirjo juga menjabat sebagai sekretaris pribadi.
B01383F | SR 920 SAY t | My Library | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain